Putri Dewi, seorang wanita berusia 25 tahun dengan tinggi 172 cm dan berat 50 kg, memiliki Indeks Massa Tubuh (IMT) sekitar 16.9, yang menunjukkan kategori berat badan kurang. Kondisi ini perlu diperhatikan karena kekurangan nutrisi dapat mempengaruhi energi dan fungsi organ tubuh secara keseluruhan. Dari sudut pandang TCM, berat badan kurang dapat mengindikasikan defisiensi Qi dan Darah, terutama yang berhubungan dengan limpa dan lambung (elemen Tanah), yang bertanggung jawab untuk transformasi dan transportasi nutrisi dari makanan. Vertigo, leher tegang, dan mual yang dialami selama 5 hari terakhir juga mengindikasikan adanya ketidakseimbangan. Vertigo sering kali dikaitkan dengan gangguan pada hati (elemen Kayu) karena angin internal atau defisiensi ginjal (elemen Air) yang menyebabkan Yin tidak mampu menahan Yang. Leher yang tegang bisa disebabkan oleh stagnasi Qi dan Darah di meridian leher, sering kali dipicu oleh stres atau postur tubuh yang buruk. Mual, terutama jika sering terjadi, bisa mengindikasikan disfungsi limpa dan lambung dalam mencerna makanan dengan baik, menyebabkan kelembaban (Dampness) yang naik dan mengganggu lambung.
Dalam TCM, kondisi Putri Dewi kemungkinan besar melibatkan kombinasi dari beberapa faktor: defisiensi Qi dan Darah karena berat badan kurang, gangguan fungsi hati yang memicu vertigo dan ketegangan, serta kelemahan limpa dan lambung yang menyebabkan mual. Penting untuk menyelidiki lebih lanjut melalui diagnosis lidah dan nadi untuk mengkonfirmasi pola-pola ketidakseimbangan ini. Diagnosa lidah dapat memberikan informasi tentang kondisi organ internal, seperti warna, lapisan, dan bentuk lidah. Diagnosa nadi dapat memberikan informasi tentang kekuatan, kecepatan, dan kualitas nadi, yang mencerminkan kondisi Qi, Darah, Yin, dan Yang dalam tubuh.
Secara keseluruhan, pendekatan pengobatan TCM akan fokus pada penguatan limpa dan lambung untuk meningkatkan pencernaan dan penyerapan nutrisi, menenangkan hati untuk meredakan vertigo dan ketegangan, serta menutrisi Qi dan Darah untuk mengatasi defisiensi. Kombinasi akupunktur, herbal, dan modifikasi diet akan menjadi bagian integral dari rencana perawatan.